Rayakan Patah Hati yang Lebih Meriah, for Revenge Rilis Album Perayaan Patah Hati Versi Orkestra 
local

Rayakan Patah Hati yang Lebih Meriah, for Revenge Rilis Album Perayaan Patah Hati Versi Orkestra 

Sebuah gebrakan dilakukan oleh band for Revenge (fR). Setelah album mereka bertajuk Perayaan Patah Hati meledak, kini mereka kembali merilis album tersebut dengan format berbeda yakni diiringi live orkestra di bawah naungan Didi Music Records.

Bertajuk Orkestra Perayaan Patah Hati, mereka meramu sembilan lagu dengan format orkestra diiringi oleh Sundaram String (orkestra) dan Gema Karmany Swara Smansa (choir). Ide ini muncul dari refleksi lirik lagu Perayaan Patah Hati.

“Semua berawal dari penggalan lirik lagu Perayaan Patah Hati: “kau akan tetap aku sambut dengan perayaan paling meriah”. Kalimat itu yang membuat kami terpicu untuk memberikan suguhan yang “meriah” untuk pendengar kami,” ungkap Boniex.

“Dengan Perayaan Patah Hati dalam versi orkestra ini pun menegaskan bahwa patah hati bisa dirayakan dengan cara yang elegan,” lanjutnya.

Tak bisa dipungkiri, dalam prosesnya tantangan pembuatan album ini muncul ketika harus mengawinkan musik mereka dengan para kolaborator. Beruntung, band yang digawangi Boniex Noer (vokal), Arief Ismail (gitar), Izha Muhammad (bass), dan Archims Pribadi (drum) ini bertemu dengan tangan dingin Iwan Popo sebagai arranger.

Dari sembilan lagu, ada dua hal menarik lain yakni hadirnya lagu Jakarta Hari Ini yang diubah menjadi Denpasar Hari Ini serta hadirnya lagu Pulang. Denpasar menjadi salah satu kota yang punya catatan penting untuk perjalanan bermusik for Revenge (fR).

“Karena album ini direkam di salah satu festival terbesar di Denpasar, Bali. Kenapa di Denpasar? Karena di Denpasar lah, pertama kali kami manggung di festival besar paska pandemi tahun 2022. Denpasar punya keterikatan emosional terhadap perjalanan karir for Revenge,” tutur Arief.

Sebelumnya, album Perayaan Patah Hati telah sukses di pasaran. Hal ini dirayakan sebagai sebuah berkah luar biasa bagi mereka. Selain itu, suksesnya album Perayaan Patah Hati menjadi suntikan motivasi untuk terus berinovasi. Album Orkestra Perayaan Patah Ini menjadi salah satu bentuk inovasi yang ditawakan Boniex cs untuk terus berkarya.

“Tentunya dengan konsisten merilis karya-karya yang bisa mewakili perasaan pendengar kami. Serta mencoba hal-hal baru yang belum pernah kami lakukan sebelumnya,” tutup Boniex.

Minikutu Writer

NEXT EVENT

00
Days
:
00
Hours
:
00
Minutes
:
00
Seconds

Got a Questions?

Find me on Social Media or Contact me and I will get back to you as soon as possible.

Another Post

HRS09994-Edit-Edit

25 July 24

[PRESS PHOTO] The Basement Dry 3

25 May 23

unnamed

27 May 20

Related Post

800F66AE-F40B-4F1E-8615-BB42A51DC2CE
local
02 / 03 / 22
Timbal Balik Glory of Love Dalam Pencapaian Eksistensi Dua Dekade
Artwork - Kalah
local
26 / 10 / 23
Fadil Jaidi ungkap kisah yang relate ke banyak orang di single ‘Kalah’
Beeswax 6 copy
local
23 / 09 / 23
Beeswax Sambut Era Baru dengan Merilis Single “Chew It All”
Artwok - I've Had Enough
local
16 / 10 / 22
Rasyiqa Rilis ‘I’ve Had Enough’ Sebuah Pengingat Akan Jebakan Friendzone
Processed with VSCO with v2 preset
local
13 / 10 / 22
Isolasi 7 Tahun Grisness Culture yang Akan Segera Berakhir
Brigade 07_2021
local
26 / 01 / 22
Album Punk Rock Survivor! Suntikan semangat bagi mereka yang patah hati
22222-300x199
local
02 / 04 / 16
Trytowakeup baru saja meluncurkan satu single terbaru mereka yang berjudul "BEBAS"
000034930011
local
16 / 05 / 23
Rayakan Letup Gembira Akhir Pekan Bersama Single Ketiga Nood Kink “Thank God It’s Friday”

About Me

Minikutu is the music news network on the planet that has been around since 2015

Another Post

minikutu-Farhan Bintang

26 September 21

image-placeholder-title

15 February 22

suara-terdengar-lebih-merdu-saat-bernyanyi-di-kamar-mandi-ternyata-ini-lho-penyebabnya

19 May 21

My Instagram

Create With ♥ By Jedi Iriyanto | Copyright ©2022 Minikutumedia.com

This website uses cookies to ensure you get the best new experience on my website. Learn more