Lewat Karya Terbaru Mereka , Kini Mantra Vutura Telah “Kembali” ke Dalam Harmoni Roh dan Raga
local

Lewat Karya Terbaru Mereka , Kini Mantra Vutura Telah “Kembali” ke Dalam Harmoni Roh dan Raga

Duo elektronika asal Jakarta ini melanjutkan perjalanan musafir mereka dengan meluapkan kerinduan akan cinta dan nirwana. Apalah makna dari kata ‘kembali’? Inilah pertanyaan yang hendak duo elektronika Mantra Vutura soraikan melalui karya terbaru mereka yang bertajuk “Kembali”. Melanjutkan karya-karya mereka sebelumnya yang terdiri dari “Tabir” dan “aMakna” yang dikemas sebagai kolaborasi bersama musisi folk- pop Raissa Anggiani, “Kembali” melanjutkan kontemplasi spiritual Mantra Vutura mengenai dinamikaharmoni antara roh (iman) dan raga (cinta). Akan tetapi, pada kesempatan kali ini, Mantra Vutura mengambil pusaran narasi yang seyogyanya lebih ekspansif.

Ditulis oleh Mantra Vutura dan diproduseri oleh Enrico Octaviano, lagu berdurasi 3 menit dan 54 detik ini dikemas sebagai gita puja (hymn) yang dicirikan dengan dentuman perkusi analog dan distorsi vokal yang seolah-olah terdengar bagaikan gaung teriakan dari pojok jiwa Mantra Vutura. Eksperimentasi musik elektronika yang menjadi ciri khas Mantra Vutura sedari album perdana mereka Solar Labyrinth pada tahun 2017 silam kini beroleh melodi pop yang lebih kental sekaligus antemik, terutama ketika “Kembali” mencapai kresendo: “Sampai jumpa kembali, kepada-Mu / Apa yang akan kau tanya / Selama jauh berpisah / Apa yang akan kau tanya / Selama jauh berpisah / Kepada-Mu”

Mantra Vutura, yang digawangi oleh Tristan Juliano dan Zakari Danubrata, membeberkan bahwa “Kembali” akan menjadi lagu penutup untuk album baru mereka yang akan dirilis pada tahun 2023 ini. Selain itu, “Kembali” juga terinspirasi dari Surah Al-Baqarah Ayat 285 (2:285 Quran) yang memuat kutipan bahwa “kembali kepada-Nya menjadi akhir dari segala perjalanan”. Terlepas demikian, Mantra Vutura menyerahkan makna sesungguhnya dari lagu teranyar mereka ini ke telinga dan hati para pendengarnya.

“Lagu ‘Kembali’ ini bisa diartikan sebagai entah kita mengembalikan iman kita kepada Yang Mahakuasa atau kita kembali ke dalam cengkrama dan pelukan orang-orang yang mencintai kita,” terang Mantra Vutura, yang beroleh nominasi penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) di tahun 2022 yang lalu untuk karya produksi progressive terbaik. “Untuk lagu ini, kami tidak akan memaksakan makna yang spesifik. Pada akhirnya, semua orang bebas memaknai apa yang dimaksud sebagai ‘kembali’ dalam perjalanan hidup masing-masing.”

“Kembali” juga menjadi langkah kreativitas yang terbilang berani bagi Mantra Vutura. Tidak lagi mengusung produksi elektronika sayap kiri yang cenderung kompleks dan temperamental, “Kembali” justru membawa Tristan Juliano dan Zakari Danubrata ke atmosfer sonik yang mengambil arus tengah serta dipoleskan dengan produksi vokal Zakari Danubrata yang lebih megah dari biasanya. Ditambah lagi, bisa dikatakan bahwa “Kembali” merupakan kali pertama Mantra Vutura menggarap sesuatu yang bisa dikategorikan sebagai “lagu penyemangat” (uplifting anthem).

“Di sini kita memang sengaja ingin melahirkan karya yang sifatnya sing-along, mungkin lebih nge- pop, dan memancarkan warna arena rock sekaligus post-rock,” lanjut Mantra Vutura, yang juga terinspirasi dari U2 dan M83 sepanjang proses pengerjaan lagu yang satu ini. “Kali ini prioritas utama kami bukanlah bereksperimen atau mencoba memberikan kejutan tertentu. Kami ingin menghadirkan sesuatu yang murni, tetapi juga universal. Kata ‘kembali’ itu sendiri merupakan kata yang sangat powerful di hati banyak orang.”

Dengan dirilisnya lagu “Kembali” ini, penggemar setia Mantra Vutura tentunya semakin menantikan dan mengantisipasi lahirnya album terbaru duo elektronika di tahun 2023 ini. Mantra Vutura pun memberikan sedikit petunjuk bahwa, pada akhirnya, lagu “Tabir”, “aMakna”, dan “Kembali” menjadi kepingan puzzle yang akan menciptakan potret yang lengkap begitu pendengarnya menyimak keseluruhan album mereka nanti. Selain itu, tidak tertutup kemungkinan bahwa banyak pendengar akan terkejut dengan apa yang hendak dipersiapkan oleh Mantra Vutura nantinya.

“Mungkin saatnya bagi semua pendengar untuk menahan ekspektasi mereka. Yang bisa kami katakan sekarang adalah bahwa album kami nanti tidak akan seperti karya-karya kami yang sebelumnya. Di sini kami kembali ke akar, namun pada saat bersamaan, kami menjadi lebih ambisius daripada sebelumnya. Album baru Mantra Vutura nanti akan sangat kaya akan kontemplasi dan spiritualitas, namun juga sanggup menciptakan resonansi yang luas ke segala jenis telinga,” tutup Mantra Vutura.

Minikutu Writer

NEXT EVENT

00
Days
:
00
Hours
:
00
Minutes
:
00
Seconds

Got a Questions?

Find me on Social Media or Contact me and I will get back to you as soon as possible.

Another Post

Foto Brunobauer 2

05 November 23

Petra-14

07 July 20

Cover Promo Pasha Chrisye - Hanya Kau Yang Kumau

26 February 24

Related Post

Angel Pieter - Image #02 copy
local
16 / 12 / 22
Angel Pieters Rangkum Perjalanan 25 Tahun Kehidupan Dalam Mini Album “Satu Per Empat”
Gangga, Valentina Ploy - #01
local
30 / 01 / 24
GANGGA Persembahkan Kolaborasi Lintas Negara Bersama Valentina Ploy Melalui Trek Berjudul “Sweet Hurting”
Artwork - Butuh Bertemu
local
14 / 11 / 23
Jesenn Merilis “Butuh Bertemu” Sebuah Cara Memaknai Cinta, Jarak, dan Rindu
Island Futurism (2)
local
06 / 06 / 23
Kolektif Formobeat Taiwan, Island Futurism Rilis Album Kedua
2
local
06 / 11 / 23
Pesta Cinta Merilis Lagu "Selamanya" Lagu Dansa yang Sensual dan Funky
morscode
local
11 / 04 / 17
Morscode Rilis "Calm Down" Dalam Tiga Format
BCL PUBLICITY IMAGE 3
local
22 / 03 / 21
Tepat Di Hari Ulang Tahun, BCL Rilis Official Music Video Trailer “Selamanya Cinta”
opsi 2
local
08 / 03 / 23
Humidumi Kisahkan Perjalanan Hidup di EP “Nodus Tollens”

About Me

Minikutu is the music news network on the planet that has been around since 2015

Another Post

Nirvana

26 January 22

Saykoji - True Colors - Photo

04 February 22

punk-funk-2-atticus-silk

09 August 20

My Instagram

Create With ♥ By Jedi Iriyanto | Copyright ©2022 Minikutumedia.com

This website uses cookies to ensure you get the best new experience on my website. Learn more