Perbedaan Ska dan Reggae
ministory

Perbedaan Ska dan Reggae

minikutumedia.com – Ska dan Reggae merupakan 2 genre yang lahir dari Jamaika. Benar, Reggae merupakan genre musik yang berevolusi dari genre Ska namun keduanya memiliki perbedaan. Sejarah dari bagaimana kedua genre ini terlahir pun cukup menarik.

Ska

Ska terlahir pada tahun 1950-an di Jamaika. Musik yang ada pada Ska merupakan penggabungan antara unsur-unsur musik Mento dan musik Kalipso dari Karibia dengan Jazz dan Rythm & blues dari Amerika Serikat. Musik Ska memiliki ciri khas pada ritme gitar yang upbeat dan line pada bass yang melakukan walking.

Sejarah Ska umumnya memiliki 3 gelombang:

– Ska asli Jamaika dari tahun 1960-an

– Kebangkitan Ska 2 tone Inggris pada akhir 1970-an

– Gerakan Ska gelombang ketiga pada tahun 1980-an

Rocksteady

Sebelum adanya genre Reggae, ada genre yang lahir diantara keduanya yaitu Rocksteady. Genre yang lahir diantara keduanya adalah Rocksteady. Rocksteady merupakan jenis musik Ska yang dibuat lebih halus tapi tidak seperti Reggae yang jauh lebih pelan dan santai. Nama Rocksteady muncul dari musisi bernama Alton Ellis.

Genre ini terlahir ketika banyaknya warga desa di Jamaika hijrah dari daerah pedesaan ke perkotaan seperti misalkan di Kingston, banyak para pemuda sana yang menyanyikan lagu-lagu dengan irama Rocksteady.

Reggae

Setelah Rocksteady munculah Reggae. Sebuah genre yang berevolusi dari Ska ke Rocksteady dan berakhir di Reggae. Reggae memiliki tempo yang lebih lambat ketimbang Ska maupun Rocksteady. Gaya pada musik Reggae tercirikan dari gaya ritme yang memiliki aksen off-beat atau Sinkopasi yang disebut juga sebagai Skank. Biasanya dalam musik Reggae terdapat aksen pada ketukan kedua dan keempat di setiap bar dengan ritme gitar yang juga memberikan penekanan pada ketukan ketiga atau menahan chord pada ketukan kedua sampai ketukan keempat.

Perbedaanya

Perbedaan antara Ska, Rocksteady dan Reggae ada pada tempo dan ritmenya. Ska memiliki tempo dan ritme yang upbeat, Rocksteady agak melambat dan Reggae jauh lebih lambat dibandingkan Ska dan Rocksteady.

Minikutu Writer

NEXT EVENT

00
Days
:
00
Hours
:
00
Minutes
:
00
Seconds

Got a Questions?

Find me on Social Media or Contact me and I will get back to you as soon as possible.

Another Post

1157579193

17 May 21

Ravi Andika - TMJ MV - Poster

19 January 23

billie eilish

04 August 21

Related Post

minikutu_major_raisa-300x169
ministory
26 / 12 / 15
Raisa, dari vokalis band menjadi penyanyi solo
ministory
26 / 12 / 15
Payung Teduh band alternatif asal Jakarta
minikutumedia.com – Payung Teduh merupakan band alternatif Indonesia beraliran fusi antara Folk, Keroncong dan Jazz. Band ini lahir dari dua orang sahabat yang berprofesi sebagai pemusik di Teater Pagupon yang senang nongkrong bersama di kantin Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, mereka adalah Mohammad Istiqamah Djamad (Is) dan Comi Aziz Kariko yang senang bermain...
foto-jadul-peterpan
ministory
22 / 07 / 20
Lagu re-make yang lebih terkenal dibanding versi aslinya
ministory
22 / 01 / 16
Just For Joy : Pecahnya Visi Misi yang Mengakibatkan Perombakan Formasi
Minikutumedia.com – Band Pop Punk yang terbentuk pertengahan tahun 2013 ini berawal dari keisengan sang frontman (Arman) dengan personil lainnya yang merupakan bagian dari Komunitas Blink Corps Indonesia. Just For Joy memiliki arti “hanya untuk bersenang-senang” karena memang niat awal mereka bermain musik hanya untuk mengisi waktu senggang dan menghabiskan...
2732264
ministory
15 / 07 / 21
Radio edit itu apa sih?
52370_goodnight-electric-rencana-2010
ministory
06 / 04 / 21
Menelisik Akar Musik Goodnight Electric di Lagu “Tamat”
derby-romero-gelora-asmara
ministory
11 / 02 / 22
Lagu Remake yang Lebih Terkenal dari Penyanyi Aslinya
1
ministory
07 / 02 / 22
Deretan Alat Musik Tradisional Indonesia

About Me

Minikutu is the music news network on the planet that has been around since 2015

Another Post

IMG-20170818-WA0005 (1)

22 September 17

open-graph-default

06 July 20

cnc3

27 February 17

My Instagram

Create With ♥ By Jedi Iriyanto | Copyright ©2022 Minikutumedia.com

This website uses cookies to ensure you get the best new experience on my website. Learn more