Somniumsaic Rilis Track Ke-4 di Album Barunya ‘Dead Bodies Justify A Fear’
local

Somniumsaic Rilis Track Ke-4 di Album Barunya ‘Dead Bodies Justify A Fear’

Tragedi Kanjuruhan dalam 3 menit

Dead Bodies Justify A Fear adalah track ke-4 dalam album pertama “Wars Within”. Lagu ini membawa keresahan tentang banyaknya orang berpengaruh yang berusaha mengendalikan kebenaran. Biasanya mereka menggunakan massa yang telah mereka doktrin untuk mewujudkan agenda politiknya. Tentu saja yang dimaksud adalah agenda ke arah negatif. Realitas yang dirasakan, orang-orang “kuat” ini menciptakan permusuhan dan adu domba antar masyarakat akar rumput demi keuntungan pribadi mereka. Politik identitas, primordial, dan agama menjadi alat favorit bagi para “mafia” tersebut.

Peristiwa Kanjuruhan 1 Oktober 2022 lalu yang terjadi di Kota Malang, membuat teringat dengan tema lagu ini. Lagu yang liriknya sudah diciptakan sejak 2020 lalu dan dirilis pada 2 September 2022 (hampir sebulan sebelum tragedi Kanjuruhan), ternyata masih relevan sampai saat ini. Stadion Kanjuruhan menjadi saksi atas fanatisme dan kesewenagan yang berakibat jatuhnya banyak korban. Entah bagaimana kejadian ini dapat tersurat dalam judul lagu track 4 ini. Sampai 24 Oktober 2022, tercatat 135 orang tewas, dan 583 lainnya terluka. Tragedi tersebut merupakan peringkat 2 yang paling mematikan dalam sejarah sepak bola dunia, setelah bencana Estadio Nacional tahun 1964 di Peru yang menewaskan 328 orang. Sehingga peristiwa ini menjadi yang terparah di Asia, Indonesia, dan dunia belahan timur.

Dirilisnya video lirik yang berisi footage tragedi Kanjuruhan ini bertujuan mengajak publik untuk terus mengawal kelanjutan dari kasus tersebut. Bagaimanapun, korban telah berjatuhan dan harus ada pertanggungjawaban yang nyata atas hal ini. Tagar #usuttuntas juga terus digalakkan oleh seluruh fans sepak bola Indonesia, khususnya di Kota Malang.

10 November 2022 tepat saat Hari Pahlawan, video lirik “Dead Bodies Justify A Fear” sudah dapat ditonton di kanal YouTube kami. “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – pidato Ir. Soekarno pada Hari Pahlawan 10 November 1961.

Minikutu Writer

NEXT EVENT

00
Days
:
00
Hours
:
00
Minutes
:
00
Seconds

Got a Questions?

Find me on Social Media or Contact me and I will get back to you as soon as possible.

Another Post

DSC09985

17 July 23

03. Artwork Barcleys 491 - Sleep and Dream

22 June 23

Oh! All My Love artwork

19 July 24

Related Post

serayu
local
15 / 06 / 16
Serayu Jingga Rilis single pertama ‘SEMESTA’
sarah saputri
local
18 / 11 / 20
Sarah Saputri Sajikan Keindahan Alam Sukabumi di single terbarunya
Foto Brunobauer 2
local
05 / 11 / 23
Merangkum Kisah Orang-Orang Sekitar Dalam Ep Perdana Brunobauer “A View From Inner Circle”
Artwork - EP Suka Suka Gue
local
07 / 06 / 23
Sexy Goath Mulai Era Baru Lewat Dengan Sebuah Mini Album “Suka Suka Gue”
For Revenge #01 Prolog
local
21 / 03 / 24
"Sadrah": Prolog Emosional Untuk Era Baru for Revenge
skenario hari-minikutu
local
18 / 05 / 20
Pasca Hiatus, Skenario Hari Kembali Dengan Single “Things I Can’t Changes”
minikutumedia.com-athousandroses
local
06 / 09 / 19
Lingkungan Toxic buat A Thousand Roses berteriak di “Not Afraid”
28BD8AFA-73AE-47C4-9D08-1E269EDDC73F
local
18 / 05 / 22
Yellow Claw kembali berkolaborasi dengan Weird Genius

About Me

Minikutu is the music news network on the planet that has been around since 2015

Another Post

Screen Shot 2020-08-26 at 3.36.39 PM

26 August 20

Hidden Message

21 February 17

Artwork - Situationship

22 April 23

My Instagram

Create With ♥ By Jedi Iriyanto | Copyright ©2022 Minikutumedia.com

This website uses cookies to ensure you get the best new experience on my website. Learn more