Simbol Kebebasan Kelompok Penerbang Roket Dalam Single Comeback Berjudul “Ambisi”
local

Simbol Kebebasan Kelompok Penerbang Roket Dalam Single Comeback Berjudul “Ambisi”

Tiga tahun berlalu sejak sepasang single “Dikejar Setan” dan “Roda Gila” dilepas pada 2020, trio hard rock bangor Kelompok Penerbang Roket kini bangkit dari tidurnya demi meluncurkan sebuah nomor anyar berjudul “Ambisi” via label rekaman mereka sendiri Meroket Records. 

Digubah secara klasik, dengan aransemen berkelas yang menunjukkan kematangan dalam melakukan eksplorasi, “Ambisi” memberikan kepada kita spirit utuh Kelompok Penerbang Roket sebagai sebuah grup; tetap pada akar 70-an mereka, 100% cita rasa tulen rock & roll Indonesia. Eka Annash, seorang hulubalang dari sejumlah band macam The Brandals, Ziga Zaga, dan Waiting Room digaet untuk memperkuat karakter sound yang ingin dituju lewat lagu ini, “Kusut dan main di lumpur lagi, karena memang di situ rumah kami,” sebut dramer Viky Vikranta.  

Seperti itulah sound ideal mereka, dan Eka Annash punya impresinya sendiri mengenai hal tersebut. “Rebelious, bravado, dan tengil. Gue berusaha mempertahankan dan mempresentasikan keliaran itu dengan lirik yang gue bikin. Kasarnya, kami masih satu agama,” ujarnya. Sebelumnya di 2021, keduanya sudah pernah saling merilis tribute split di mana The Brandals menggubah ulang lagu “Tanda Tanya” milik Kelompok Penerbang Roket, yang membalasnya dengan reinterpretasi “100% Kontrol”-nya The Brandals.  

Dalam bentuk yang masih hijau, “Ambisi” secara orisinal merupakan materi dari kalender 2018-2019 ketika magnum opus Galaksi Palapa baru saja dirampungkan. Bukannya mengambil jarak, tingkat produktivitas Kelompok Penerbang Roket malah melaju pesat sehingga muatan lebihan terpaksa harus disimpan dulu. Mereka enggan memaksakan diri—salah satu  alasannya ingin menghindari menulis lagu rock yang formatif—sampai  dengan hadirnya Eka Annash mampu mengkristalkan semua ide dan merekamnya ulang.  

“Gue menganggap,” kata vokalis sekaligus bassis John Paul Patton, “dari sejak awal The Brandals muncul, dari segi sound garasi yang rusuh dan diksi bahasa Indonesia yang menancap, persis seperti mereka itulah band rock yang selalu jadi inspirasi.”

Eka Annash mengaku merasakan kembali gelora masa begajulannya dulu, lalu menuangkannya sebagai katalis ke barisan syair dalam percikan motivasi. “Ini lagu buat orang-orang yang ingin maju tapi kebanyakan buang waktu. Kemudian gue kondisikan cerita tentang dua orang sahabat yang saling mendukung satu sama lain,” ungkapnya.

Lagu ini bukan cuma berarti monumen kebangkitan bagi Kelompok Penerbang Roket, terlebih gitaris Rey Marshall setelah menyelesaikan setahun masa tahanannya di penjara akibat kedapatan memiliki mariyuana. “Lembaran baru telah dibuka,” cetus Rey, “sekarang gue sudah siap mental dan fisik. Ini adalah simbol kebebasan personal, otak gue telah disetrum ulang, penuh energi untuk mengeluarkan sesuatu yang baru.”

Minikutu Writer

NEXT EVENT

00
Days
:
00
Hours
:
00
Minutes
:
00
Seconds

Got a Questions?

Find me on Social Media or Contact me and I will get back to you as soon as possible.

Another Post

Cover Promo Pasha Chrisye - Hanya Kau Yang Kumau

26 February 24

cover square

03 November 23

Agatha Pricilla - #05

04 June 23

Related Post

2_11zon-5
local
25 / 06 / 23
Diadaptasi Dari Film Korea, Syifa Hadju Siap Berperan dan Nyanyikan Original Soundtrack Film “200 Pounds Beauty” 
Juicy Luicy - HAHAHA (3)
local
25 / 01 / 24
Juicy Luicy merilis HAHAHA, single terbaru yang mewakili tawauntuk menutupi kesedihan orang yang menjadi pilihan kedua
ARTWORK - TAKUT
local
01 / 06 / 23
Akhirnya ‘TAKUT’ Rilis! Risa Saraswati Ceritakan Pengalaman Dirinya Bertemu Makhluk Gaib Untuk Original Soundtrack Serial “Jurnal Risa” 
Artwork - Shell Of A Man
local
25 / 11 / 24
Audi Kirana Merilis Nomor Terbaru ‘Shell of a Man’ : Kisahkan Tentang Impostor Syndrome
minikutu-hmgnc
local
18 / 02 / 16
HMGNC : Rilis Album Remix “Memories That Last A Dream”
image002
local
22 / 10 / 24
Yura Yunita Rayakan Ulang Tahun ke-3 Album "Tutur Batin"
The Old Coffee
local
25 / 03 / 17
Mengenalkan lagu teranyar dari kuartet rock asal Bandung "The Old Coffee"
local
12 / 02 / 16
Showcase Dari BIO Untuk Pelepasan Single Kedua
Minikutumedia.com – BIO (Bandung Inikami Orcheska) sebagai salah satu Band Ska yang dari awal kemunculannya selalu memberikan warna-warni baru dalam pengalaman bunyi pendengarnya, kali ini mencoba memberikan sesuatu yang baru lagi dengan musik Ska, Jazz, Pop dan sedikit sentuhan Swing yang dicampur aduk dalam lagu ‘Puan’. Latar belakang penciptaan lagu itu...

About Me

Minikutu is the music news network on the planet that has been around since 2015

Another Post

WhatsApp-Image-2023-03-08-at-19.27.46-1

11 March 23

016159900_1526883882-Billboard-Music-Awards-2018-Taylor-Swift7

02 August 20

Back to You Horizontal 1

25 October 22

My Instagram

Create With ♥ By Jedi Iriyanto | Copyright ©2022 Minikutumedia.com

This website uses cookies to ensure you get the best new experience on my website. Learn more